Sharing Session with GAD Training and Laboratory Equipment Provider Malaysia
Yogyakarta, 14 November 2024 – Pendidikan Program Doktor FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menyelenggarakan kegiatan Sharing Session bertema “Implementation and Advancements of Industrial Revolution 4.0 (Ir4.0) Technology” di Educator Hall, Kampus 4 UAD, lantai 7. Acara ini menghadirkan langsung GAD Training and Laboratory Equipment Provider Malaysia, salah satu penyedia teknologi pelatihan dan laboratorium terkemuka di Asia Tenggara.
Kegiatan ini bertujuan memperluas wawasan para peserta, khususnya dosen, kepala laboratorium, dan laboran, mengenai penerapan teknologi Revolusi Industri 4.0 dalam pendidikan. Selain mendapatkan informasi terkini, peserta juga berkesempatan mencoba langsung perangkat canggih yang dibawa oleh tim GAD. Salah satu perangkat yang menarik perhatian adalah teknologi imersif berbasis VR (Virtual Reality) dan AR (Augmented Reality), yang memungkinkan pengguna “berkunjung” ke alam semesta lain secara virtual, lengkap dengan sensasi visual dan audio yang realistis.
Sesi pertama diisi dengan paparan materi oleh tim GAD, yang membahas perkembangan terbaru teknologi IR 4.0, manfaatnya bagi dunia pendidikan, serta berbagai peluang inovasi yang dapat dikembangkan. Diskusi interaktif yang menyusul menjadi ajang tukar pikiran antara peserta dan narasumber. Pada sesi kedua, peserta diajak langsung mencoba perangkat teknologi, yang memberikan gambaran konkret tentang aplikasi praktis teknologi IR 4.0 di ruang kelas dan lingkungan industri.
Kepala Program Studi Pendidikan Program Doktor FKIP UAD menyatakan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata dukungan universitas terhadap transformasi digital di bidang pendidikan. “Kami ingin memberikan kesempatan kepada para peserta, terutama mahasiswa program doktor, untuk memahami dan menguasai keterampilan yang relevan dengan era masa depan. Kolaborasi dengan GAD menjadi salah satu langkah strategis dalam menjembatani dunia akademik dengan kebutuhan industri,” ujarnya.
Antusiasme peserta selama acara menjadi indikator utama keberhasilannya. Banyak peserta menyampaikan bahwa pengalaman ini memberikan wawasan baru yang tidak hanya teoretis, tetapi juga praktis. Ke depan, diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk memperkuat kolaborasi antara universitas dan mitra internasional, sehingga menciptakan tenaga pendidik yang inovatif dan mampu menghadapi tantangan global.